Menteri Basuki Menjadi Penguji Sidang Doktor Dirjen Sda Kementerian Pupr

MITRAPOL.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjadi salah satu Penguji Tamu dalam Ujian Sidang Terbuka Disertasi Doktor Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya (Unibraw) Hari Suprayogi, Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR di Malang, Kamis (2/8/2018).

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjadi salah satu Penguji Tamu dalam Ujian Sidang Terbuka Disertasi Doktor Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya (Unibraw), di Malang, Kamis (2/8/2018). Foto : Biro Komunikasi Publik PUPR.

Disertasi yang disampaikan berjudul “Model Indeks Layanan Jaringan Drainase Perkotaan” yang membahas mengenai penetapan rumus untuk memilih kondisi layanan infrastruktur jaringan drainase perkotaan menurut aspek teknis dan non teknis.

“Sampai ketika ini belum ada penelitian mengenai ini. Kalau banjir biasanya dilihatnya hanya dari kapasitas tampung saja. Ternyata kan tidak, tadi ada 3 variabel teknis dan 5 variabel untuk non teknis. Tidak hanya kapasitas akses saja, tetapi banyak variabel lainnya,” kata Menteri Basuki.

Disamping itu sanggup membantu dalam pengambilan keputusan secara cepat dan sempurna sehingga penanganan drainase perkotaan menjadi sempurna waktu, mutu, dan target yang sanggup digunakan sebagai teladan bagi penentu kebijakan dalam hal ini pemerintah.

Hari Suprayogi, Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR. Foto : Biro Komunikasi Publik PUPR.

Dari hasil penelitian didapat bahwa aspek teknis menyerupai kapasitas sistem dan pola pengaliran berkontribusi sebesar 73 persen terhadap tingkat layanan jaringan drainase perkotaan.

Sementara aspek non-teknis meliputi administrasi kelembagaan, kiprah masyarakat dan swasta, aspek hukum, sosial budaya dan ekonomi berkontribusi sebesar 27 persen.

Atas prestasi Hari Suprayogi yang meyakinkan dalam mempertahankan disertasinya sebagai karya intelektual, Dekan Fakultas Teknik Unibraw Dr. Ir. Pitojo Tri Juwono, MT, mengusulkan rumusan hasil penelitian tersebut sanggup menjadi standar kebijakan dan kegiatan di seluruh Pemda dalam mengelola layanan drainase perkotaan dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri PUPR.

Menjawab hal tersebut, Menteri Basuki menyampaikan sangat menyambut baik proposal tersebut. "Untuk itu saya minta rekomendasi ilmiah dari Unbraw. Setelah didapat rekomendasi, akan saya bahas di Balitbang, untuk selanjutnya sanggup dirancang Permen PUPR terkait cara menghitung kinerja drainase untuk pengendalian banjir," ujarnya.

Rumusan hasil penelitian akan menjadi bahan teknis di Rancangan Peraturan Menteri PUPR yang akan diuji lebih lanjut tingkat aplikasinya. Dirjen SDA Hari Suprayogi menuntaskan kegiatan doktoral dalam waktu 3 tahun, yang dimulai semenjak tahun 2015, dengan predikat cumlaude.

"Ini merupakan pencapaian yang tidak kecil bagi Pak Hari Suprayogi yang sebelumnya menjalankan kiprah sebagai Direktur Sungai dan Pantai, dan masih sanggup menuntaskan studinya dengan baik dan sempurna waktu. Ini menjadi contoh bagi kita bahwa berguru merupakan never ending process," kata Menteri Basuki.

Menteri Basuki mengatakan, bahwa dirinya juga berusaha terus berguru memperbarui pengetahuan, salah satunya dengan menjadi penguji sidang. Dengan menjadi penguji, Menteri Basuki menyampaikan harus membaca sehingga mendapat isu perkembangan ilmu pengetahuan.

“Saat ini ilmu pengetahuan paling usang 7 tahun sudah ada hal yang baru, jadi kita harus selalu bersahabat dengan kampus meskipun sudah S3," ujarnya.

Susunan tim penguji yakni Ketua Sidang yakni Dr. Eng Ir. Yulvi Zaika, MT (Ketua Program Studi Teknik Sipil selaku Ketua Tim Penguji Internal), Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS (Promotor), Prof. Dr. Ir. Lily Montarcih L, M.Sc (Ko-Promotor I), Dr. Ir. Ussy Andawayanti, MS (Ko-Promotor II), Dr. Ir. M. Basuki Hadimuljono, M.Sc (Penguji Tamu), Dr. Ir. Pitojo Tri Juwono, MT (Penguji Internal selaku Dekan Fakultas Teknik Unbraw), dan Prof. Ir. Iwan Kridasantausa, M.Sc, Ph.D (Penguji Eksternal).

Turut hadir Inspektur Jenderal Widiarto, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Lolly Martina Martief, Dirjen Cipta Karya Danis H. Sumadilaga dan para senior keluarga besar Ditjen Sumber Daya Air. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Demi Anak Sekolah, Kapolres Konawe Selatan Hibahkan Bus

Inilah Sosok Kapolres Konawe Selatan Yang Peduli Sosial Dan Pendidikan

Tiga Pilar Kecamatan Gropet Bersinergitas Sukseskan Jumat Sehat