2 Pelaku Curanmor Di Citorek Lebak Nyaris Dibakar Warga

MITRAPOL.com - Aksi Empat Sekawan pelaku pencuri sepeda motor milik warga Kampung Citorek Tengah berhasil digagalkan warga sekitar, sekaligus menangkap dua pelaku PR dan SHR yang nyaris dibakar Warga, Rabu (1/8/2018).

Kedua tersangka curanmor yang diamankan dan nyaris dibakar warga.

Menurut Adon Warga Citorek yang memperlihatkan isu terkait kronologis yang terjadi dilokasi tepatnya di Kampung Cimapag Desa Citorek Tengah Kecamatan Cibeber Lebak, Banten menjelaskan, sudah biasa warga disini bila ekspresi dominan panen padi itu suka markir motor dipinggir jalan erat lahan sawah.

“Kebetulan pemilik motor melihat pencuri sedang mendorong motornya, dari situ eksklusif di teriakin dan malingnya berusaha kabur," papar Adon kepada mitrapol.com.

Terpisah, berdasarkan Arya menjelaskan bahwa pelaku yang sempat kabur berhasil ditangkap disekitaran Cibenteur dan dua pelaku lainnya berhasil kabur meski sempat dikejar oleh kepala desa setempat.

"Dua pelaku ketangkap dibelahan Cibenteur dan yang dua lagi kabur dikejar pak Kades. Bahkan waktu pengejaran hingga dijembatan Maja, mereka sempat melempari pakai helm sama pisau ke arah pak Kades," ungkap Arya.

IR yang berhasil lolos sekarang masih dalam pengejaran pegawanegeri Kepolisian. Sementara satu nama lagi Yogi Bin Udin yang tercantum dalam daftar pengejaran sebagai Warga Desa Hariang. Justru menciptakan warga bingung, karena tidak diketahui identitas orang tersebut.

"Kita belum tahu siapa pemilik identitas itu dan masih mencari isu ke setiap kampung," tutur Achmad Fatoni salah seorang staf pegawai di kantor Desa Hariang.

Dua pelaku nahas PR dan SH berhasil ditangkap warga dan dibawa kekantor desa, meski sebelumnya sempat menjadi bulan-bulanan warga hingga babak belur bahkan nyaris di bakar massa.

Warga sekitar yang merasa geram atas ulah mereka kesannya melampiaskan amarahnya dengan cara aben motor milik pelaku, pada Rabu sore (1/8/2018).

Dalam situasi yang tidak lagi aman selama pelaku masih ada dikantor desa. Aparat Kepolisian kesannya segera membawanya ke Polres Lebak guna melaksanakan upaya preventif sebelum massa merangsek menyerang kantor desa setempat.

"Awalnya mau diserbu ke kantor desa minta pelaku diserahkan ke massa untuk dibakar hidup-hidup, tapi keburu dibawa polisi ke Polres," ucap seorang warga yang tidak bersedia disebut namanya.

Reporter : cecep sobari

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Demi Anak Sekolah, Kapolres Konawe Selatan Hibahkan Bus

Inilah Sosok Kapolres Konawe Selatan Yang Peduli Sosial Dan Pendidikan

Tiga Pilar Kecamatan Gropet Bersinergitas Sukseskan Jumat Sehat