Diduga Pengedar Narkoba, Warga Asrama Airud Diciduk.

MITRAPOL.com - Sekitar pukul. 23.00 Wib berlokasi di Area parkir Flat Perumdin Airud Cilincing, anggota Polair berhasil meringkus 2 (dua) orang diduga memakai narkoba. Selasa(31/7/2018).

Sekitar Pukul 00.00 Wib anggota Polair melaksanakan patroli dan menemukan 2 orang warga yang berada di area parkir, ES warga asrama ketika ditanya menjawab sedang minum tetapi di tempat tersebut tidak ditemukan bekas minuman, alasannya yaitu curiga alhasil anggota Polair menilik ke 2 orang warga asrama tersebut, namun 1 orang melarikan diri dan sedang dalam pengejaran.

Tanpa ada perlawanan dikala investigasi terhadap (ES) ditemukan alat bukti hisap shabu/bong, timbangan elektrik, pisau lipat dan sisa plastik bungkus shabu. Anggota Polair selanjutnya eksklusif membawa tersangka ke Polsek Cilincing untuk proses lebih lanjut.

Direktur kepolisian Perairan Baharkam Polisi Republik Indonesia Brigjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S.H.,M.Hum. mengatakan, hal tersebut sangat aku sayangkan dan sangat memalukan dimana asrama Polisi Republik Indonesia seharusnya menjadi pola sebagai tempat bebas narkoba dan mendukung kebijakan Pimpinan Polisi Republik Indonesia dalam pemberantasan narkoba, Jelas Latif, dalam keterangannya.

Warga yang tinggal dalam asrama yaitu anggota Polisi Republik Indonesia aktif dan beberapa Purnawirawan, keluarga besar Polisi Republik Indonesia harusnnya menjaga ketertiban dan keamanan dalam asrama Polri. "Katanya.

Lanjut Latif, Dinas Polair akan mendata ulang dan menertibkan semua warga yang tinggal di dalam alasannya yaitu disinyalir banyak yang sudah tidak berhak lagi tinggal dalam asrama dan banyak masyarakat yang bebas keluar masuk asrama tanpa mengikuti aturan perihal ketentuan tinggal dalam asrama Polri.

Proses aturan tetap dilaksanakan semoga menjadi pola warga asrama Polisi Republik Indonesia tidak main-main dengan narkoba apalagi mengakibatkan asrama sebagai tempat transaksi dan memakai narkoba. Tegas, Latif.

Red.